London (ANTARA News) - Indonesia menyebarkan pesan perdamaian di Ukraina dengan dipasangnya Gong Perdamaian Dunia (GPD) oleh KBRI Kyiv bekerja sama dengan Pemerintah Daerah Kremenchuk, Ukraina, di kota setempat.
Dubes RI di Kyiv, Niniek Kun Naryatie, memimpin delegasi RI bersama Pemda Kremenchuk mengisi rangkaian kegiatan di Taman Oleg Babayev di pusat kota Kremenchuk, kata Pensosbud KBRI Kyiv Agus Prasetyo kepada Antara London, Rabu.
Sementara itu, puncak peringatan Hari Perdamaian Dunia sekaligus memperingati 5 Tahun GPD asal Indonesia diadakan di Taman Perdamaian, Park Mira dihadiri sekitar 1.500 orang yang terdiri atas berbagai kalangan, mulai dari jajaran pemda setempat, veteran PD II, pelajar, guru, orang tua, hingga wartawan media cetak.
Master-class Angklung dan Tari Indonesia digelar di Taman Oleg Babayev dihadiri sekitar 200 pengunjung yang mendapat kejutan hiburan budaya Indonesia dengan hadirnya alat musik bambu serta tari rakyat Indonesia.
Tim angklung KBRI melantumkan beberapa lagu daerah Indonesia dan lagu Ukraina, dilanjutkan dengan partisipasi masyarakat dalam permainan angklung interaktif.
Selain itu, juga ditampilkan tari Sajojo dan Gemu Famire membuat masyarakat ikut bergoyang bersama dipandu Dubes, pengunjung mendapatkan suvenir dan kaus Gong Perdamaian Dunia.
Dubes RI Kyiv menyerukan pesan perdamaian serta menyampaikan apresiasi atas jalinan kerja sama dan berharap kegiatan perdamaian terkait dengan GPD dapat dilaksanakan secara berkesinambungan mengingat GPD merupakan simbol persahabatan bangsa.
Dalam pertemuan dengan jajaran pejabat Pemda Kremenchuk, disampaikan harapan investasi asing di Provinsi Poltava yang ditanggapi Dubes RI Kyiv dengan mengundang pengusaha Ukraina mengunjungi pameran Trade Expo Indonesia 2015.
Selain itu, dia juga menekankan pentingnya diseminasi informasi "Doing Business" di Poltava dan kemudahan birokrasi bagi investor asing.
Delegasi KBRI menghadiri pertemuan Young Diplomatic Assembly di Sekolah No. 1 Kremenchuk yang dihadiri sekitar 200 orang duta muda perdamaian yang merupakan pelajar utusan dari berbagai sekolah di Kota Kremenchuk dan Provinsi Poltava.
Di antara para duta muda berkumpul membicarakan perdamaian bertema "Anak-anak Ukraina mendukung Perdamaian" itu terdapat utusan dari Indonesia, Kirana Himawan, dan putri staf KBRI. Mereka mengungkapkan dukungan dan pesan perdamaian kepada anak-anak Ukraina.
Dalam pesannya kepada duta muda perdamaian, Dubes RI Kyiv menekankan agar tidak menjadikan perbedaan sebagai halangan dalam memajukan perdamaian serta bagaimana mendalami makna damai bagi mereka.
Rangkaian kegiatan berlangsung sarat makna perdamaian. Kawula muda hingga dewasa masyarakat setempat, para tamu dari korps diplomatik dan jajaran pemda membaur penuh persahabatan sambil mengumandangkan harapan terciptanya perdamaian yang abadi di tanah Ukraina.
Pewarta: Zeynita Gibbons
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2015