"Dia membangunkan semangat yang berkomitmen pada hak asasi manusia. Dia berjasa untuk itu," kata Todung di rumah duka Jalan Poncol Lestari No. 7, Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Rabu.
Komitmen tersebut, lanjut Todung, dicerminkan salah satunya dalam upaya Buyung membentuk Lembaga Bantuan Hukum (LBH).
"Meskipun LBH didirikan oleh beberapa orang, tetapi LBH terbentuk dari ide dasar Adnan Buyung," kata Todung.
Todung juga menilai bahwa Buyung merupakan sosok yang memberi inspirasi. "Bang Buyung seorang sahabat, kawan, kolega, guru. Sosok yang memberi inspirasi dan selalu memberi semangat kita untuk berjuang," tutur Todung.
Pengacara senior itu wafat pada usia 81 tahun di Rumah Sakit Pondok Indah Jakarta pada Rabu, pukul 10.17 WIB.
Buyung meninggal setelah menderita komplikasi ginjal, lambung, dan paru-paru yang sudah dideritanya bertahun-tahun.
Jenazah akan dimakamkan di TPU Tanah Kusir pada Kamis, 24 September 2015 pukul 08.00 (setelah salat Idul Adha).
Pewarta: Monalisa
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2015
