"Kita ingin anggaran Tanggap Darurat tersebut secepatnya di kucurkan, tapi kan itu kewenangan Kementerian. Tentunya kan harus melalui proses administrasi sebelum dikucurkan," kata dia, Rabu.
Hadi mengatakan administrasi dan besaran usulan anggaran tanggap darurat itu telah diterima Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
Plt Gubernur Kalimantan Tengah itu mengaku telah menggelar rapat koordinasi dengan KemenLH-Hut agar pengucuran anggaran tanggap darurat dipercepat karena kondisi kabut asap masih sangat pekat.
"Kita inginnya tidak perlu ada rapat lagi, kucurkan segera di dana tanggap darurat. Kabut asap di Kalteng kan semakin pekat. Ya bagaimana lagi, kita tunggu saja," singkat Hadi.
Asisten IV Sekda Pemprov Kalimantan Tengah Susie mengatakan besar anggaran tanggap darurat asap ini adalah Rp23 miliar.
Pewarta: Jaya Wirawana Manurung
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2015