Penandatangan kerja sama dilakukan antara Direktur Utama PINS Indonesia Service Mustapa Wangsaatmaja dengan Vice President Travel Solution Consulting T-System International GmBH Jerman, Josef Schmitz, di Gedung STO Telkom Gambir, Jakarta, Selasa.
Menurut Mustafa, kerja sama dengan T-System mencakup pengembangan bisnis AMS dan pengembangan kapabilitas PINS dalam disain pembangunan, pengoperasian dan pemerliharaan, baik dari sisi sistem teknologi maupun sumber daya manusia.
"Melalui kerja sama ini diharapkan Telkom Group dapat berkontribusi maksimal dalam pengembangan bandara-bandara berkelas internasional di Indonesia," ujar Mustapa.
PINS Indonesia memiliki beberapa portofolio bisnis, yaitu "mobile device trading", ICT hardware trading, ICT security services, M2M solution services, enterprise premises integration services, CPE services.
"Dengan kemampuan sumber daya manusia dan kapabilitas sistem yang baik, PINS memberikan nilai pada layanan pengelolaan ICT mulai dari disain konfigurasi, pengadaan, instalasi, Integrasi, pengoperasian hingga pemerliharaan perangkat serta sarana pendukungnya," ujar Mustapa.
Sementara itu, President Travel Solution Consulting T-System International GmBH Jerman, Josef Schamitz mengatakan, pihaknya berkomitmen membantu PINS menjadi penyedia solusi AMS yang handal.
"Dengan pengalaman mendukung sistem IT bandara di lebih 23 negara di dunia, koordinasi antar bandara dalam jadwal penerbangan, jumlah penumpang, data bagasi dan lainnya di Indonesia nantinya dapat diakses secara real-time antara bandara asal dan bandara tujuan," ujar Josef.
T-System yang merupakan anak usaha Deutsche Telekom Germany ini pengalaman puluhan tahun menganalisis proses bisnis bandara, serta merancang sistem informasi mutakhir yang lebih efisien, lebih ekonomis, lebih cepat dan lebih aman untuk bandara-bandara internasional.
Sejumlah bandata yang sistem IT-nya ditangani T-System antara lain, bandara Frankfurt, Muncih, Miami, Minneapolis, Detroit, Philadelphia, Heathrow, Gatwick dan Manila.
Pada kesempatan lain, Direktur Enterprises and Business Service Telkom, Muhammad Awaluddin mengatakan strategi Telkom dalam pengembangan ICT adalah menyediakan solusi lengkap secara ekosistem "Device-Network-Application/DNA) secara terintegrasi yang akhirnya memberi kontribusi pertumbuhan bagi perusahaan.
Pewarta: Royke Sinaga
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2015
