Sekitar 63,9 persen jemaah telah masuk Mekkah

Mekkah (ANTARA News) - Menjelang dua pekan sejak kedatangan pertama jemaah calon haji Indonesia ke Mekkah al Mukarammah pada 30 Agustus 2015, jumlah mereka terus bertambah dan kini mencapai sekitar 63,9 persen dari total jemaah haji reguler sebanyak 155.200 orang.

Kepala Seksi Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) Daerah Kerja (Daker) Mekkah Panitia Penyelenggara Haji Indonesia (PPIH) 1436H/2015M Reza Muhammad Marzal, di Mekkah, Arab Saudi, Jumat, menjelaskan total jemaah calon haji Indonesia telah mencapai 99.264 orang, terdiri atas 98.095 jamaah dan 1.188 petugas kelompok terbang (kloter) yang mendampingi mereka.

"Data yang terhimpun sampai kemarin pukul 17.00 Waktu Arab Saudi (WAS), jumlah jemaah mencapai 99.283 orang dari 238 kloter," kata Reza Muhammad.

Reza merinci jumlah tersebut terdiri atas jemaah yang datang dari Madinah sebanyak 60.368 jemaah dan 734 petugas yang tergabung dalam 147 kloter dan 37.727 jemaah dan 454 petugas dari 75 kloter yang datang dari Jeddah.

Kota suci Mekkah akan terus didatangi para jemaah dari berbagai penjuru dunia hingga tanggal penutupan yang ditetapkan Pemerintah Arab Saudi pada 17 September 2015. Saat ini pun, kota Mekkah semakin ramai dan jalanan menjadi lebih macet dibandingkan hari-hari sebelumnya. Demikian pula dengan Masjidil Haram semakin padat oleh jamaah yang beribadah di masjid terbesar itu.

Terus berdatangan
Demikian pula dengan jemaah dari Indonesia akan terus datang secara bertahap, baik dari Madinah maupun dari Tanah Air yang mendarat di Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah.

Sementara itu Kasi Kedatangan dan Pemulangan Daker Mekkah Ismail Aini mengatakan, sepanjang hari ini Mekkah akan kedatangan 6.319 jemaah Indonesia yang berangkat dari Jeddah. Mereka terbagi dalam 15 kloter dan akan datang secara bertahap.

"15 kloter itu akan berangkat dalam lima gelombang," kata Ismail.

Gelombang pertama terdiri dari delapan kloter yang berangkat pada pukul 07.00 WAS yaitu kloter 6 Palembang (PLM 06) dengan 446 jemaah, kloter 9 Batam (BTH 09) dengan 447 jemaah, kloter 33 Solo (SOC 33) dengan 360 jamaah, kloter 26 Surabaya (SUB 26) dengan 446 jemaah, kloter 27 Surabaya (SUB 27) dengan 446 jemaah, kloter 28 Surabaya (SUB 28) dengan 449 jemaah, kloter 12 Medan (KNO 12) dengan 391 jemaah, dan kloter 19 Jakarta-Pondok Gede (JKG 19) dengan 455 jemaah.
Gelombang kedua berangkat pada 08.00 WAS terdiri atas dua kloter yaitu kloter 30 Jakarta-Bekasi (JKS 30) dengan 449 jemaah dan kloter 31 Jakarta-Bekasi (JKS 31) dengan 450 jemaah.
Gelombang ketiga berangkatkan pada pukul 11.00 WAS, yaitu: kloter 18 Jakarta-Pondok Gede (JKG 18) dengan 453 jemaah, dan gelombang keempat sebanyak tiga kloter berangkat pada pukul16.00 WAS, Tiga kloter tersebut adalah kloter 32 Jakarta-Bekasi (JKS 32) dengan 448 jemaah, kloter 8 Lombok (LOP 08 ) dengan 360 jemaah, dan kloter 34 Solo (SOC 34) dengan 360 jemaah.

"Gelombang terakhir kloter 9 embarkasi Balikpapan (BPN 09) sebanyak 359 jamaah yang akan diberangkatkan pada pukul 18.00 WAS," ujar Ismail.