"Kami sudah melakukan survei ke Kalimantan, yakni Pontianak, Entikong dan lintas perbatasan Indonesia-Malaysia," kata Chen Li Chi, deputi kepala kantor olahraga provinsi Guangxi, Tiongkok selaku penyelenggara kegiatan tahunan tersebut.
Ditemui di sela-sela kegiatan "China-ASEAN Rally 2015 di Sukothai, Thailand, Jumat, Chen mengatakan bahwa sementara ini yang memungkinkan untuk diperluasnya rute reli baru Kalimantan.
"Selain kondisi jalannya sudah cukup bagus, di Kalimantan ada tiga negara ASEAN yaitu Indonesia, Malaysia dan Brunei Darussalam," ujarnya.
Dengan demikian, akan lebih banyak lagi negara yang berpartisipasi dalam kegiatan ini.
Dalam reli China-ASEAN yang digelar tiap tahun sejak 2006, tahun ini untuk pertama kalinya Indonesia masuk dalam salah satu rute, yakni Pulau Batam.
Sebelumnya, reli hanya menjelajah wilayah daratan seperti Tiongkok, Vietnam, Kamboja, Laos, Thailand Singapura dan Malaysia.
"Kegiatan reli ini juga bertujuan untuk makin mendekatkan Tiongkok dengan negara-negara ASEAN di berbagai bidang," tutur Chen Li Chi yang ikut sebagai peserta.
"China-ASEAN Rally" tahun ini telah dimulai dari kota Nanning, selatan Tiongkok, 7 September lalu.
Sejumlah kota yang dikunjungi dalam reli berjarak jelajah lebih dari 10 ribu kilometer ini memanfaatkan kedatangan peserta untuk mempromosikan budaya dan objek wisata masing-masing.
Misalnya, Vietnam memperkenalkan Ha Long Bay, dan Thailand memperkenalkan makanan-makanan khas negaranya.
Pewarta: Teguh Handoko
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2015