tak ada yang lebih menyenangkan ketimbang sukses bersama Inggris dan itulah yang semua pemain ingin lakukan

London (ANTARA News) - Setelah menyamai rekor gol Bobby Charlton untuk Timnas Inggris saat melawan San Marino, Wayne Rooney berencana menciptakan tonggak baru saat tuan rumah menerima tantangan Swiss di Wembley Selasa esok.

Gol pembuka Rooney dari titik penalti dalam laga Sabtu pekan lalu melawan San Marino yang dimenangkan Inggris 6-0 sehingga memastikan Inggris lolos ke Euro 2016, adalah gol internasional Rooney ke-49 dan hanya perlu satu gol lagi untuk menjadi pemain Inggris pertama yang mencetak 50 gol bagi Timnas.

Digantikan pada babak kedua dalam laga di Serravalle, Rooney yakin akan lebih sempurna baginya jika memecahkan rekor gol di Wembley, namun dia mengakui keinginan merebut trofi juara adalah hal yang lebih menyemangatinya ketimbang pencapaian pribadinya.

"Memang akan menyenangkan rekor itu tercipta malam ini (Sabtu), tetapi tercipta di Wembley akan jauh lebih spesial dan semoga Selasa saya bisa melakukannya," kata striker Manchester United itu.

"Itu adalah pertandingan saya yang ke-106 dan selain senang bermain untuk Inggris dan mencetak gol, tak ada yang lebih menyenangkan ketimbang sukses bersama Inggris dan itulah yang semua pemain ingin lakukan."

"Saya yakin rekan-rekan lain tidak berbeda. Itu adalah tujuan utama dan jika saya tak melakukannya, saya akan kecewa. Semoga pemain-pemain muda di masa datang bisa melakukannya, tapi itu adalah tujuan paripurna bagi saya dan itulah yang ingin saya lakukan, sukses bersama Inggris."

Euro 2016 akan menjadi turnamen besar keenam Rooney bersama Inggris dan dia tahu pasti waktu terus berpacu untuk bisa merebut sebuah trofi internasional.

Kapten Timnas Inggris ini akan berumur 30 tahun saat Inggris berlaga di Prancis tahun depan, tapi dia berniat terus bermain sampai Piala Dunia 2018 di Rusia dan mungkin setelah ini juga.

"Saya masih merasa baik-baik saja. Saya kira saya bisa pergi ke Rusia dan kemudian melihat bagaimana yang saya rasakan, tapi itu bukan hal yang sedang saya pikirkan," tutup dia seperti dikutip AFP.

Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2015