Jakarta (ANTARA News) -  Anggota Komisi II DPR RI Arteria Dahlan, mengkritik pernyataan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau biasa dipanggil Ahok mengenai IPDN.

"Saya sangat menyayangkan statement Ahok. Kurang bijak, apalagi dilontarkan oleh seorang kepala daerah. Banyak sedikitnya IPDN telah berkontribusi postif bagi Pemda DKI. Lurah-lurah DKI kan bagus-bagus, sebagian besar mereka lulusan IPDN, belum bicara aparatur lainnya.  Jangan mau basmi tikus, lumbungnya dibakar," kata Arteria dalam rilis yang  diterima ANTARA News, Jakarta, Minggu. 

Arteria tidak setuju jika IPDN dibubarkan karena Institut Pemerintahan Dalam Negeri itu menghasilkan praja atau kader pemerintahan guna penguatan penyelenggaraan pemerintahan di pusat maupun daerah.

"Negara butuh IPDN, paling tidak ada lembaga pendidikan kedinasan yang dimiliki negara untuk menghasilkan pamong praja yang berke"Indonesia-an" tanpa melupakan kebutuhan aparatur yang khusus memiliki keahlian di bidang pemerintahan," kata dia.

"Ahok juga harus fair dong untuk akui itu. Jadi terlalu prematur untuk mewacanakan membubarkan IPDN sebelum ada kajian mendalam. Saya yakin negara butuh IPDN," kata Arteria.

Pewarta: Zul Sikumbang
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2015