Manokwari (ANTARA News) - Komandan Kodim 1703/Manokwari Letkol Inf Stevanus Satrio Ariwibowo mengatakan pihaknya ikut mengawasi penyaluran pupuk bersubsidi ke petani setempat.
"Pengawasan penyaluran pupuk bersubsidi merupakan bentuk dukungan terhadap program kerja sama pimpinan TNI dengan pemerintah untuk meningkatkan swasembada pangan nasional," kata Dandim Stevanus Satrio Ariwibowo di Manokwari, Minggu.
Dia mengatakan, pupuk bersubsidi terkadang dimanfaatkan oleh penyalur untuk mendapatkan keuntungan yang lebih banyak sehingga perlu diawasi agar tepat sasaran dan sesuai kebutuhan petani.
Kodim 1703/Manokwari ketika bersama kepolisian dan pemerintah setempat pekan lalu melakukan sidak ke sejumlah gudang penyimpanan pupuk bersubsidi, menemukan 235 ton pupuk bantuan pemerintah pusat belum disalurkan padahal petani sudah mulai menanam musim kedua.
Ia menyampaikan, Kodim 1703 akan mendorong agar pupuk tersebut secepatnya disalurkan sampai kepada petani di Kabupaten Manokwari, Manokwari Selatan, Pegunungan Arfak, Teluk Bintuni dan Teluk Wondama.
"Kodim tidak hanya melakukan pengawasan pupuk tetapi juga menugaskan personel babinsa untuk membantu dan mendampingi petani membuka lahan pertanian tanaman pangan seperti padi, kedelai dan lainnya," kata Dandim.
Menurut dia, keikutsertaan prajurit Kodim dalam pertanian di Kabupaten Manokwari, Manokwari Selatan, Pegunungan Arfak, Teluk Bintuni dan Teluk Wondama untuk mendorong dan memotivasi petani lebih giat bekerja untuk meningkatkan hasil produksi.
"Peningkatan hasil produksi dapat meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan petani serta terwujudnya peningkatan swasembada pangan nasional," ujarnya.
Pewarta: Ernes B Kakisina
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2015