Lhokseumawe (ANTARA News) - Asap dari kabakaran hutan di Sumatera menyebabkan Bandara Malikussaleh Lhokseumawe di Provinsi Aceh sementara lumpuh dan seluruh penerbangan dibatalkan karena jarak pandang hanya 200 meter.
Prakirawan cuaca di Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Lhokseumawe, Kharendra Muiz, mengatakan bahwa kabut asap itu berasal dari kebakaran hutan di sejumlah wilayah seperti Riau dan Palembang.
Angin yang mengarah ke Aceh menyebabkan Lhokseumawe diselimuti kabut asap.
Berdasarkan citra satelit, kata Muiz, titik api di wilayah Riau semakin banyak sehingga diperkirakan kebakaran lahan makin besar. Diprediksi, kabut asap dalam beberapa kedepan semakin parah.
Menurut pantauan citra satelit, titik api di wilayah Riau semakin banyak sehingga kita memperkirakan kabut asap ini bisa semakin bertambah, ucapnya.
BMKG Lhokseumawe sudah mengirimkan data-data terkini mengenai dampak kebakaran hutan ke sejumlah maskapai. Seluruh aktivitas penerbangan di bandara setempat dibatalkan hingga jarak pandang memungkinkan.
BMKG Stasiun Lhokseumawe mengimbau masyarakat pengguna kendaraan juga berhati-hati karena jarak pandang terbatas, hanya 200 meter.
Pewarta: Mukhlis
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2015