Penerbangan tujuan Bandara Internasional Hang Nadim Batam yang terganggu adalah maskapai Citilink QG 930 Palembang-Batam yang seharusnya tiba pukul 10.00 WIB.
Selanjutnya Citilink QG 884 dari Medan tujuan Batam yang berdasarkan jadwal mendarat pukul 10.10 WIB. Selain itu penerbangan Lion Air JT 975 Medan-Batam yang seharusnya tiba pukul 10.40 WIB juga dibatalkan.
Penerbangan Nam air IN 9886 dari Jambi dengan jadwal pukul 09.00 WIB, sampai pukul 10.30 WIB juga belum tiba di Hang Nadim Batam.
Sementara itu, penerbangan Transnusa dari Batam tujuan Dumai Riau dengan nomor penerbangan M8 882 yang sedianya terbang pukul 07.50 WIB juga mengalami delay, dan hingga pukul 10.30 WIB belum terbang.
Penerbangan Lion Air JT 963 dari Batam-Bengkulu yang berdasarkan jadwal terbang pukul 09.10 WIB juga dibatalkan.
Gangguan penerbangan akibat kebakaran di Sumatera daratan yang mengakibatkan jarak pandang bandara terbatas sudah terjadi sejak beberapa hari terakhir.
"Dari Senin sudah ada yang delay atau batal. Meskipun maskapai melaporkan pembatalan karena alasan operasional, namun pada bandara kawasan Sumatera daratan jarak pandang memang terbatas," kata Kepala Bagian Umum Bandara Internasional Hang Nadim Batam, Suwarso.
Untuk jarak pandang di Hang Nadim Batam, kata dia, sebenarnya masih aman untuk penerbangan. Namun karena bandara-bandara di Sumatera jarak pandangnya terbatas, jadi juga mengganggu jadual penerbangan di Batam.
"Sebenarnya di Batam hanya terkena dampaknya saja," kata dia.
Sebelumnya, Kasi Data dan Informasi BMKG Hang Nadim Batam Agus Tri mengatakan, jarak pandang di Batam masih aman.
Hanya saja, kata dia, berdasarkan informasi di wilayah Jambi, Palembang, Riau jarak pandang sangat terbatas.
Pewarta: Larno
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2015