Singaraja (ANTARA News) - Kepolisian Resor Buleleng, Bali memburu pelaku pembuang dua jenazah bayi diduga kembar yang ditemukan pada Minggu (30/8) di bekas Pelabuhan Buleleng.
"Pencarian pembuang jenazah bayi melibatkan personel dari Polres Buleleng dan Polsek Kota Singaraja," kata Kabag Ops Polres Buleleng Kompol Ketut Gelgel, Selasa.
Ia menjelaskan, polisi memburu pelaku dengan mengumpulkan keterangan beberapa saksi mata di lapangan ketika jenazah bayi itu ditemukan.
"Pihak kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut, perkembangan nanti akan diberitahukan, pokoknya polisi masih intensif memburu pelaku," kata dia.
Sementara itu, Dirut RSUD Buleleng dr. Gede Wiartana menjelaskan, dua jenasah bayi kembar berjenis kelamin perempuan masih berada di ruang pendingin jenazah RSUD Buleleng.
Ia memaparkan, jenazah setelah ditemukan sekitar pukul 19.00 WITA langsung dilakukan identifikasi.
"Kami sudah periksa kedua jenazah bayi yang dilakukan tim medis. Keduanya memiliki panjang yang sama 35 Centimeter dan berat badan jenazah 850 gram dan satu lagi 900 gram," terang Wiartana.
Ia lebih lanjut mengatakan, temuan jenazah bayi penuh dengan lumuran darah di areal tali pusarnya. "Kami lihat ada bercak berlumuran darah ditali pusarnya. Kedua jenazah bayi ini berjenis kelamin perempuan, itu sepertinya baru dilahirkan. Apalagi ditali pusarnya keluar darah, ari-arinya sudah tidak ada hanya tali pusarnya saja masih melekat," jelasnya.
Selanjutnya, ia menambahkan, apabila hingga beberapa waktu ke depan tidak ada yang mengakui jenazah kedua bayi tersebut. RSUD Buleleng akan berkoordinasi bersama kepolisian dan Dinsos Buleleng, menentukan tindakan selanjutnya.
(T.KR-LHS/I006)
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2015