Tanjung (ANTARA News) - Sebanyak 14 Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan tergolong rawan satu karena secara geografis jarak yang harus ditempuh sangat jauh dan berada dalam kawasan hutan.
Kapolres Tabalong AKBP Zuhdi Batubara di Tanjung, Minggu mengatakan pola pengamanan pada pelaksanaan pemilihan Kepala Daerah Gubernur dan Wakil Gubernur Kalsel 2015 disesuaikan dengan tingkat kerawanannya.
"Pola pengamanan berdasarkan tingkat kerawananan dan saat ini di Tabalong hanya ada TPS rawan satu karena faktor geografis dan TPS aman," jelas Zuhdi.
Sedangkan untuk TPS dengan kategori rawan dua ungkap Zuhdi, sudah tidak ada lagi mengingat masyarakatnya mulai kooperatif dan partisipatif.
TPS yang termasuk kategori rawan satu berada di Kecamatan Bintang Ara dan Muara Uya dengan pola pengamanan dua personil Polri tiap TPS.
Sebelumnya dalam apel Gelar Pasukan Operasi Kepolisian Mantap Praja Intan 2015, Zuhdi memgatakan operasi pengamanan Pemilu di Kalsel ini melibatkan 5.358 anggota Polri didukung 730 anggota TNI dan 17.842 linmas untuk mengamankan 2.842.597 pemilih sementara di Kalsel dengan jumlah TPS keseluruhan 8.739 pada Pemilu 2015.
Pewarta: Herlina Lasmianti
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2015