1.000 guru dan murid dapat kaca mata gratis

Jakarta (ANTARA News) - Sebanyak 1.000 guru dan murid Sekolah Dasar (SD) di Kecamatan Cengkareng, Jakarta Barat, mendapatkan bantuan kaca mata gratis dari perusahaan retail telekomunikasi PT Erajaya Swasembada Tbk.

"Sebelum pembagian kaca mata, kami melakukan proses pengecekan terlebih dahulu kepada seluruh murid dan guru agar kaca mata yang kami berikan sesuai dengan kebutuhan masing-masing," ujar Direktur Pemasaran dan Komunikasi Erajaya Group, Djatmiko Wardoyo, saat pemberian kacamata di Jakarta, Kamis.

Bantuan tersebut diberikan secara berkala kepada para pelaku dunia pendidikan.

"Dengan pemberian bantuan ini, kami harapkan kualitas kegiatan belajar-mengajar di sekolah dapat meningkat," jelas dia.

Erajaya Group pernah melakukan kegiatan serupa sejak 2014 di Pekojan, Tambora, Angke dan Tanah Pasir.

"Kami menargetkan, tahun ini bisa menyalurkan sebanyak 2.000 kaca mata kepada guru dan murid SD yang membutuhkan."

Selain pemberian kacamata gratis, Erajaya Group juga memberikan pemeriksaan mata gratis, penyuluhan mengenai jarak ideal untuk membaca, memainkan ponsel, dan menonton televisi.

Riset Kesehatan Dasar Kemenkes 2013 menyebutkan tingkat prevalensi pengguna kaca mata pada enam hingga 14 tahun mencapai satu persen, sedangkan untuk usia 15-24 tahun dan usia produktif 25 hingga 34 tahun di atas dua persen.

Berdasarkan data tersebut, perlu dilakukan pemeriksaan rutin untuk mengetahui lebih dini potensi penyakit mata sebelum menyerang siswa.

"Kami bersyukur dapat berkontribusi dalam hal pemeriksaan mata dan pemberian kacamata. Kami berharap, pemberian kaca mata ini dapat meningkat semangat dalam mengikuti mata pelajaran yang tentunya berkorelasi dengan peningkatan standar mutu siswa itu sendiri," kata dia.

(I025)