Satu video di situs Instagram Wiz Khalifa memperlihatkan tiga petugas Kepabeanan dan Pengamanan Perbatasan Amerika Serikat merubuhkan lalu mengunci Khalifa di lantai pada Sabtu dan memintanya berhenti melawan.
"Saya tidak melawan Pak," kata Khalifa (27) di video itu.
Dalam video terpisah di akun Twitter Khalifa, dia telihat berdiri dengan tangan diborgol dengan petugas.
"Saya tidak melakukan apa-apa," kata Khalifa kepada mereka.
"Apa yang ingin kau lakukan? Menempatkan saya di penjara karena saya tidak mendengarkan apa yang kau ucapkan?"
Jaime Ruiz, juru bicara Kepabeanan dan Pengamanan Perbatasan Amerika Serikat, mengatakan Khalifa diborgol tapi tidak ditangkap.
Ruiz mengatakan para petugas memperlakukan para pejalan dengan hormat, tapi mereka harus mengikuti aturan demi keamanan mereka dan yang lain. Khalifa tidak melakukannya, kata dia.
Khalifa, yang bernama asli Cameron Jibril Thomaz, adalah artis rap terkemuka dengan sejumlah lagu hit seperti "See You Again," yang menjadi No.1 selama dua bulan lebih di tangga Billboard Hot 100 tahun ini.
Khalifa mengatakan di Twitter bahwa dia sedang kembali ke Amerika Serikat setelah melakukan perjalanan ke Prancis dan Finlandia.
Di Twitter, Khalifa mengatakan dia datang dari satu generasi yang menggunakan hoverboard, yang menyerupai papan seluncur yang melayang di atas tanah.
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2015