BPK Banjarmasin pecahkan rekor MURI

BPK di daerah kita ini beragam, kebanyakan jenis armada pic up, tapi adapula yang unit sungai atau menggunakan kapal."

Banjarmasin (ANTARA News) - Rekor MURI dipecahkan Barisan Pemadam Kebakaran (BPK) Banjarmasin, Kalimantan Selatan, dengan gelar semprot air keatas terbanyak yang digelar di tepian Sungai Martapura di Jalan Piare Tendean dan Jalan Sudirman.

Pemecahan rekor dunia versi Museum Rekor Indonesia (MURI) ini diikuti sebanyak 447 unit mobil BPK di Banjarmasi tepat pukul 10.00 Wita, Minggu, ujar Kasi Kesiap Siagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Kebakaran (BPBDK) Kota Banjarmasin Zuliansyah, Minggu.

Menurut dia, acara yang digelar Balakar 654 Banjarmasin itu dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-70 Kemerdekaan Republik Indonesia dan Hari Jadi (Harjad) Provinsi Kalimantan Selatan pada 2015.

"Seluruh anggota BPK daerah kita ini sangat antusias mengikuti pemecahan rekor dunia ini, bahkan sejak subuh sudah mulai berkumpul," tuturnya.

Diungkapkan dia, pemecahan rekor MURI ini bukan yang pertama kali dilakukan BPK Banjarmasin, sebab pada 2004 silam dipecahkan rekor MURI dengan barisan pemadam kebakaran yang terbanyak se-Asia.

"Pada saat itu, hampir sepanjang dua kilometer unit BPK berjejer di Jalan Sultan Adam, Sungai Miai," ucapnya.

Dikatan Zuliansyah, bahwa unit BPK Banjarmasin yang terdaftar di instansinya setiap tahunnya terus bertambah bahkan kini jumlahnya hampir mencapai 500 BPK, dan kebanyakan dari suwadaya masyarakat.

"BPK di daerah kita ini beragam, kebanyakan jenis armada pic up, tapi adapula yang unit sungai atau menggunakan kapal," tuturnya.

Menurut dia, kesiap siagaan dan kesatuan BPK dalam silaturrahmi dan membantu sesama di daerah ini sangat baik, hingga kejadian musibah kebakaran terus dapat teratasi.

"Untungnya daerah kita ini penuh sungai, namanya saja "Kota Seribu Sungai" hingga minimnya armada BPK jenis truk tangki tidak terlalu berpengaruh, sebab sumber air pemadaman biasanya cukup mudah di dapatkan di lokasi bencana," ujarnya.

Dia pun berharap, dengan dipecahkannya rekor MURI dengan BPK terbanyak ini, musibah kebakaran tidak banyak terjadi lagi, yakni, semua masyarakat mewaspadainya, dan menghindari hal-hal yang bisa memicu kebakaran.