Saya sudah menyuruh Kapolres dan Walikota Jakarta Timur untuk menjaga makam itu,"

Jakarta (ANTARA News) - Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Polisi Tito Karnavian menjamin tidak akan membongkar makam tokoh agama atau habib di sekitar Bantaran Kali Ciliwung Kampung Pulo Jakarta Timur.

"Saya sudah menyuruh Kapolres dan Walikota Jakarta Timur untuk menjaga makam itu," kata Irjen Polisi Tito di Jakarta Jumat.

Tito memastikan akan menjaga makam Habib di Kampung Pulo karena permintaan dari pimpinan Front Pembela Islam (FPI).

Tito menyebutkan ada beberapa permintaan dari FPI terkait penertiban di Kampung Pulo antara lain menjaga makam dua tokoh agama.

"Itu tidak masalah dan akan disetujui secara konsisten tidak diganggu," ujar Tito.

Selain itu, FPI meminta Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tidak membongkar paksa mushola namun merenovasi atau memperbaiki bangunannya.

Tito menuturkan FPI menuntut Pemprov DKI Jakarta mengakomodir warga yang tidak memiliki surat dan telah menetap lama di Bantaran Kali Ciliwung agar dapat menempati rumah susun sewa (rusunawa).

"Intinya FPI tidak ingin ada pihak yang dirugikan akibat bentrokan baik dari masyarakat maupun petugas," ungkap mantan Kapolda Papua itu.

Pewarta: Taufik Ridwan
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2015