Kepala Bagian Humas Sawahlunto, Zainul Anwar di Sawahlunto, Kamis, mengatakan dalam lomba tersebut mengusung tema "Songket Carnival", dengan objek bidikan peserta karnaval songket maupun kegiatan songket carnaval itu sendiri.
"Bagi karya foto terbaik berhak meraih hadiah utama sebesar Rp15 juta, sementara untuk terbaik dua dan tiga akan memperoleh hadiah masing Rp10 juta dan Rp5 juta," kata dia.
Selain itu, lanjutnya, bagi sepuluh foto terbaik lainnya juga akan diberikan hadiah masing-masing Rp1 juta.
Menurutnya, Lomba fotografi itu ditujukan untuk menggenjot promosi kegiatan Sawahlunto International Songket Carnival 2015, untuk mendukung penguatan potensi kota itu sebagai salah satu kota tujuan wisata di Indonesia.
Ia mengatakan, tema lainnya yang akan menjadi bidikan peserta lomba, yakni Kota Tua, dengan objek bangunan tua, maupun peninggalan bersejarah yang ada di kota itu.
"Khusus untuk tema Kota Tua, peserta akan memperebutkan hadiah utama sebesar Rp2,5 juta, yang disusul dengan peringkat kedua dan ketiga masing-masing Rp1,5 juta dan Rp1 juta," kata dia.
Untuk sepuluh hasil foto terbaik lainnya, lanjutnya, para peserta akan mendapatkan hadiah masing-masing Rp500 ribu.
"Ini kesempatan bagi para fotografer handal maupun pemula untuk menunjukan eksistensi dan kemampuan mereka, karena lomba tersebut terbuka untuk umum dan tidak dipungut biaya apapun," ujar dia.
Terkait pendaftaran peserta, dia mengatakan para peserta bisa datang langsung ke bagian humas Pemerintah Kota Sawahlunto, atau bisa juga secara online, melalui website www.sawahluntokota.go.id.
Sementara itu, Walikota Sawahlunto Ali Yusuf, mengundang seluruh fotografer nasional maupun lokal, untuk turut berkontribusi dalam meramaikan lomba fotografi tersebut.
"Secara terbuka, Sawahlunto mengundang seluruh fotografer lokal maupun nasional, untuk bersaing menunjukan eksistensi dalam mendapatkan bidikan terbaik dalam kegiatan ini," kata dia.
Dalam kegiatan tersebut, Pemerintah Kota Sawahlunto juga menargetkan pemecahan rekor MURI dengan kategori pemakaian songket terbanyak dalam satu kegiatan.
Pewarta: Junisman
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2015