Jakarta (ANTARA News) - Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis dibuka melemah sebesar 13,68 poin di tengah minimnya sentimen positif dari dalam negeri dan global.
IHSG BEI dibuka melemah 13,68 poin atau 0,31 persen menjadi 4.470,55. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau LQ45 bergerak turun 3,50 poin (0,46 persen) menjadi 752,89.
"Kondisi dari dalam negeri dan global yang masih belum kondusif kembali membuat IHSG BEI mengalami koreksi. Sebagian pemodal juga cenderung melakukan wait and see menanti meredanya berita-berita negatif," kata Kepala Riset Universal Broker Indonesia Satrio Utomo di Jakarta, Kamis.
Ia mengemukakan bahwa sentimen global yakni terkait dengan rencana the Fed yang akan menaikan suku bunganya. Kalangan pasar menilai the Fed masih berpotensi untuk menaikan suku bunga pada bulan September nanti.
"Situasi itu direspon dari pergerakan bursa saham Amerika Serikat yang menurun dan berdampak pada bursa saham di kawasan Asia pagi ini," katanya
Dari dalam negeri, lanjut dia, data neraca perdagangan Indonesia periode Juli yang surplus sebesar sebesar 1,33 miliar dolar AS menandakan pemerintah cukup disiplin dalam menjaga neraca keuangan.
Ia menambahkan bahwa di tengah bursa saham yang sedang berada dalam tren penurunan, pelaku pasar disarankan melakukan transaksi pada saham-saham berkapitalisasi besar atau lapis pertama, terutama yang berasal dari sektor perbankan dan konstruksi.
Kepala Riset PT Recapital Securities Andrew Argado menambahkan bahwa kepercayaan investor terhadap fundamental perusahaan tercatat di Bursa Efek Indonesia atau emiten cenderung masih menurun sehingga aksi jual saham masih terjadi.
"Salah satu pemicu menurunnya kepercayaan pasar yakni kinerja emiten yang diproyeksikan masih mengalami perlambatan menyusul nilai tukar rupiah yang cenderung terus mengalami depresiasi terhadap dolar AS, situasi itu dapat menambah beban biaya bagi perusahaan yang bahan baku produksinya berasal dari impor," katanya.
Bursa regional, di antaranya indeks Bursa Hang Seng melemah 245,28 poin (1,06 persen) ke level 22.922,57, indeks Nikkei turun 135,73 poin (0,67 persen) ke level 20.087,75, dan indeks Straits Times melemah 38,81 poin (1,28 persen) ke posisi 3.002,70.
Pewarta: Zubi Mahrofi
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2015