Seorang penyintas mengatakan kepada kantor berita AFP bahwa para korban terjebak di lambung kapal.
Kantor Berita Turki, Anatolia melaporkan, terdapat 24 pengungsi yang diselamatkan dari perahu serat gelas yang terbalik setelah meninggalkan Semenanjung Bodrum di Turki menuju pulau Kos di Laut Agea di Yunani.
"Jenazah lima korban sudah ditemukan," demikian ditambahkan.
Seorang juru foto AFP di Bodrum menyaksikan sejumlah mayat diangkut kembali ke pantai oleh petugas keamanan pantai sementara para penyintas menyaksikannya. Mereka diselubungi selimut untuk mencegah hipotermia, dan kepala-kepala mereka menunduk putus asa.
Seorang penyintas, warga Suriah dari Provinsi Aleppo yang menolak menyebutkan namanya, mengatakan kepada AFP, para korban meninggal itu terjebak di lambung kapal ketika kendaraan laut itu terbalik.
Laporan menyebutkan bahwa penyebab kapal terbalik belum jelas tetapi para pengungsi yang berbicara kepada juru foto AFP mengatakan bahwa kapal itu kelebihan muatan.
Anatolia melaporkan ada tiga orang termasuk seorang anak, yang diselamatkan dari lambung kapal oleh para penyelam.
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2015