Jayapura (ANTARA News) - Rumah Sakit Bhayakara Jayapura membuka dua pos Disaster Victim Identification di Provinsi Papua dan dua posko antemortem yang bertugas menerima pengaduan keluarga korban kecelakaan pesawat Trigana Air.
"Dua posko itu, satu di Sentani, dan satunya di halaman RS Bhayangkara yang siap menerima pengaduan," ujar Kabid Dokes Polda Papua Ramon Amiman di Jayapura, hari ini.
Menurut dia, sudah ada pengaduan dari 38 korban penumpang yang sudah diajukan ke posko pengaduan.
"Satu lagi pengaduan di Jayapura, karena ada salah satu korban yang sementara berobat di sini, jadi sudah 39 pengaduan korban penumpang," ujar dia lagi.
Dia menyatakan, belum semua keluarga korban mengadu. Pesawat ini ditumpangi oleh 49 orang di luar lima awaknya.
Pesawat ATR Trigana Air dilaporkan hilang kontak diduga menabrak gunung Tangok, Distrik Okbape, Kabupaten Pegunungan Bintang, Minggu (16/8).
Pesawat yang dipiloti Kapten Hasanudin itu, membawa 49 orang penumpang dan lima awak.
Pewarta: Musa Abubar
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2015