Melalui momentum peringatan Hari Ulang Tahun ke-70 Republik Indonesia, BUMN bersinergi memperbaiki 45 rumah pejuang veteran di wilayah Sumbagsel,"

Palembang (ANTARA News) - Badan Usaha Milik Negara bersinergi membedah rumah atau membantu perbaikan rumah pejuang veteran yang ada di Provinsi Sumbagsel meliputi Sumatera Selatan, Jambi, Bengkulu, dan Lampung pada momentum peingatan hari kemerdekaan 2015 ini.

"Melalui momentum peringatan Hari Ulang Tahun ke-70 Republik Indonesia, BUMN bersinergi memperbaiki 45 rumah pejuang veteran di wilayah Sumbagsel," kata Direktur Utama PT Jasa Marga (Persero) Adityawarman yang juga sebagai koordinator kegiatan HUT RI untuk BUMN wilayah Sumsel, di Palembang, Senin.

Dia menjelaskan, untuk melakukan kegiatan bedah rumah veteran, dialokasikan dana sebesar Rp1,8 miliar atau masing-masing rumah disiapkan Rp40 juta.

Perbaikan rumah veteran itu dilakukan bekerja sama dengan Zeni TNI Angkatan Darat, dengan kegiatan tersebut diharapkan tempat tinggal para pejuang yang telah berjasa terhadap bangsa dan negara ini layak huni dan memiliki bentuk yang indah.

Bantuan dana perbaikan rumah veteran itu diserahkan secara simbolis kepada sejumlah pejuang kemerdekaan seusai upacara peringatan HUT RI di lapangan PT Pupuk Sriwijaya Palembang, dan sebagai tanda dimulainya kegiatan bedah rumah tersebut, katanya.

Menurut dia, kegiatan bedah rumah tersebut dilakukan untuk memberikan apresiasi dan penghargaan kepada para pejuang kemerdekaan.

Program bedah rumah tersebut merupakan wujud kepedulian perusahaan negara terhadap jasa-jasa para pejuang kemerdekaan dalam rangkaian kegiatan "BUMN Hadir Untuk Negeri", ujar Aditya.

Khusus pelaksanaan bedah rumah veteran di Sumsel, Sekda provinsi setempat Mukti Sulaiman mengatakan

pihaknya intensif melakukan koordinasi dengan PT Jasa Marga dan BUMN yang ada di daerah.

Dengan koordinasi tersebut diharapkan pelaksanaan perbaikan rumah pejuang kemerdekaan yang dinilai pantas menerima bantuan itu dapat berjalan dengan baik dan setiap hambatan dapat cepat diatasi dengan solusi yang tepat, kata Mukti.

Pewarta: Yudi Abdullah
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2015