Jakarta (ANTARA News) - Meskipun menang mudah pada pertandingan putaran ketiga Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2015, ganda campuran unggulan Indonesia Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir tidak menganggap enteng pasangan Malaysia Chang Peng Soon/Goh Liu Ying.
"Kalau dilihat dari perolehan skor mungkin selisihnya jauh. Tapi, secara pertandingan mereka cukup tangguh. Pemain Malaysia terkenal dengan pertahanan yang bagus. Triknya, kita harus memimpin terus sehingga mereka tertekan," kata Butet, sapaan Liliyana, selepas pertandingan di Stadion Istora Senayan, Jakarta, Kamis.
Owi/Butet, sapaan pasangan Tontowi/Liliyana, menang 21-8, 21-13 atas Chan/Goh dalam waktu 34 menit.
"Tadi saya bermain lumayan enak. Tapi, ada beberapa poin yang kami lengah. Harusnya ada poin-poin yang kita dapat," kata Owi.
Unggulan ketiga Kejuaraan Dunia 2015 itu berharap bertemu pasangan lain Indonesia Edi Subaktiar/Gloria Emanuelle Widjaja dalam perempat final esok Jumat.
"Kami berharap pasangan Indonesia yang menang biar ada wakil Indonesia yang masuk semifinal. Siapa pun pemenangnya nanti, kami harus siap. Meskipun lawan nanti teman sendiri kita tetap harus siap," kata Butet.
Owi/Butet juga akan mempelajari kelemahan pasangan Korea Ko Sung Hyun/Kim Ha Na jika pasangan itu mengalahkan Edi/Gloria pada pertandingan putaran ketiga hari ini.
Selain kemungkinan bertemu Edi/Gloria di perempat final, Owi/Butet juga berharap dapat bertemu ganda campuran lain Indonesia Praveen Jordan/Debby Susanto pada semifinal lusa Sabtu.
"Kalau Praveen/Debby menang kami akan lebih senang karena itu akan jadi motivasi kami. Mudah-mudahan kami dapat bertemu mereka pada semifinal nanti," kata Owi.
Edi/Gloria masih menghadapi Ko/Kim pada pertandingan putaran ketiga di Istora Senayan, Jakarta, Selasa, sedangkan Praveen/Debby telah menyingkirkan pasangan Denmark Joachim Fischer Nielsen/Chritinna Pedersen dengan skor 22-20, 19-21, 23-21 dalam waktu 80 menit.
Pewarta: Imam Santoso
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2015