Jakarta (ANTARA News) - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) meminta kepada seluruh finalis Abang dan None agar dapat melakukan sosialisasi program-program Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI dengan baik.
"Saya ingin supaya para abang, none bisa memberikan informasi mengenai program-program Pemprov DKI, terutama kepada tamu maupun wisatawan yang datang berkunjung ke Jakarta," kata Ahok setelah menerima 18 pasang finalis Abang dan None 2015 di Balai Kota, Jakarta Pusat, Rabu.
Menurut dia, abang dan none harus mengetahui dan memahami dengan baik seluruh program Pemprov DKI. Sehingga, saat berlangsung acara atau jamuan, abang dan none tidak hanya bertindak sebagai penerima tamu saja.
"Jadi, kalau lagi ada acara atau jamuan yang berhubungan dengan Jakarta, abang dan none itu bukan hanya bertugas sebagai penerima tamu, tetapi juga harus bisa berkomunikasi dan menyampaikan informasi mengenai program-program kita," ujar Ahok.
Dia menuturkan beberapa program Pemprov DKI yang diharapkan dapat disosialisasikan dengan baik di antaranya mengenai Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA), Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) dan Kartu Jakarta Pintar (KJP).
"Selama ini, yang saya lihat adalah para abang dan none itu masih malu-malu untuk berkomunikasi ketika menerima tamu, apalagi tamunya dari luar negeri. Sayang sekali, padahal proses seleksi abnon (abang dan none) kan cukup ketat dan butuh wawasan yang luas," ujarnya.
Oleh karena itu, kedepannya, Ahok meminta agar para Abang dan None DKI Jakarta berlatih kerja atau magang di bagian PTSP yang ada di seluruh wilayah ibu kota.
"Dengan cara seperti itu, diharapkan para abang dan none bisa lebih memahami program-program Pemprov DKI dan dapat menyampaikannya dengan baik kepada tamu atau wisatawan yang datang ke sini (Jakarta)," demikian Ahok.
Pewarta: Cornea Khairany
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2015