Pulau Punjung (ANTARA News) - Sebanyak empat tahanan Kepolisian Sektor (Polsek) Pulau Punjung, Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat, berhasil melarikan diri sel tahanan Mapolsek setempat pada Senin (10/8) sekitar pukul 06.00 WIB.

Kapolres Dharmasraya AKBP Bondan Witjaksono didampingi Waka Polres Kompol Zufrinaldi di Pulau Punjung, Senin, membenarkan empat tahanan itu melarikan diri dengan cara memotong jeruji besi sel.

"Benar empat tahanan itu melarikan diri dengan cara memotong besi sel menggunakan gergaji besi," ujarnya.

Ia menjelaskan, keempat tahanan itu adalah Antoni (29) warga Jorong Koto Lamo, Nagari Sungai Kambut dengan kasus tindak pidana pencurian dengan pemberatan dan Tomi Anggaria (27) warga Jorong Sungai Kambut, Nagari Sungai Kambut, Kecamatan Pulau Punjung tindak pidana pencurian.

Sedangkan dua tersangka lainnya merupakan kasus uang palsu, yakni Komang Sugiarto (33) warga Desa Pugung Kecamatan Kampung Udik, Kabupaten Lampung Timur, Provinsi Lampung, dan Solehan (29) warga RT 026 RW 006 Desa Sidorejo, Kecamatan Kampung Udik, Kabupaten Lampung Timur, Provinsi Lampung.

Menurut dia, peristiwa tersebut diketahui sekitar pukul 06.45 WIB oleh petugas Regu A SPKT Polsek Pulau Punjung Aiptu Abdul Rahman saat mengecek tahanan dan dilihat dari luar pintu sel ternyata empat orang tahanan tersebut sudah tidak ada lagi.

Selanjutnya, setelah petugas melakukan pemeriksaan ditemui jeruji besi tahanan sudah dalam keadaan terpotong.

"Pada saat itu petugas jaga ada empat personel diantaranya Aiptu Abdul Rahman, Bripka Edi Bakti, Briptu Hindra dan Bripka Sahroni tengah dinas luar," katanya.

Lebih lanjut ia mengatakan, setelah mengetahui kejadian tersebut petugas piket langsung melaporkan kejadian itu ke Mapolres Dharmasaraya.

"Setelah mendapat laporan para perwira dan anggota Mapolres langsung meluncur dan menyebar untuk melakukan pencarian," katanya.

Polisi sempat berhasil menemukan buruannya yang tengah melakukan pelarian, namun gagal mengamankan karena polisi kalah cepat dengan penjahat tersebut, alhasil buruan Polisi berhasil menghilang, tambah dia.

Sulitnya kondisi medan yang semak, rawa-rawa serta sungai menjadi penghalang terhadap pengejaran.

Pewarta: Junisman
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2015