Jakarta (ANTARA News) - Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo di Jakarta, Senin, melantik Inspektur Jenderal Kemendagri Tarmizi Karim menjadi Penjabat Gubernur Kalimantan Selatan.
Pelantikan itu dilakukan karena masa jabatan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalsel Rudy Ariffin dan Rudi Resmawan berakhir pada 8 Agustus 2015.
Mendagri Tjahjo Kumolo mengatakan bahwa tugas utama Pj Gubernur Kalsel adalah menjaga suksesnya pilkada serentak dan menjalin komunikasi dengan pemimpin daerah, tokoh masyarakat dan ulama.
"Kalsel cukup unik karena peran tokoh agama, tokoh masyarakat sangat penting," ucapnya.
Tugas berikutnya, kata Tjahjo, adalah mengoptimalkan anggaran yang harus disinergikan dalam kebijakan politik pembangunan.
"Lanjutkan apa yang harus diprogramkan, mana yang harus digunakan anggaran besar," kata dia.
Gubernur Kalsel periode 2010-2015 Rudy Ariffin berharap agar Pj Gubernur Kalsel dapat melanjutkan program yang telah dijalankan, dan terutama berupaya agar dapat menyelenggarakan pilkada serentak yang kondusif di 13 kabupaten-kota di Kalimantan Selatan.
Pada kesempatan yang sama, Mendagri juga melantik Wakil Rektor Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Erliana Hasan.
Acara pelantikan tersebut dihadiri oleh Gubernur Aceh Zaini Abdullah, anggota DPR RI, anggota DPD, dan beberapa pejabat Kemendagri.
Pewarta: Calvinantya Basuki
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2015