Jakarta (ANTARA News) - Kepala Badan Reserse Kriminal Polri Komisaris Jenderal Budi Waseso memberikan penghargaan kepada tujuh polisi yang berhasil mengungkap jaringan narkoba berskala besar dalam sebuah acara tertutup di Gedung Rupatama, Jakarta, Kamis.

"Ini penghargaan kepada anggota-anggota saya yang memang perhatian pada tugas dan tanggung jawabnya," katanya di Markas Besar Polri, Jakarta.

Penerima penghargaan itu antara lain Direktur Reserse Narkoba Polda Metro Jaya Kombes Eko Daniyanto yang berhasil mengungkap kasus narkoba dengan barang bukti 360 kilogram sabu-sabu dan Direktur Reserse Narkoba Polda Aceh Kombes Agus Sunardi yang mengungkap ladang ganja 50 hektare di Aceh.

Penghargaan juga diberikan kepada Direktur Reserse Narkoba Polda Lampung Kombes Agustinus Berlianto Pangaribuan atas keberhasilannya mengungkap kasus narkoba dengan barang bukti dua ton ganja dan Direktur Reserse Narkoba Polda Jawa Timur Kombes Eko Wahyu Prasetyo yang mengungkap kasus narkoba jenis sabu-sabu dan ekstasi.

Direktur Reserse Narkoba Polda Riau Kombes Hermansyah yang mengungkap kasus narkoba dengan barang bukti 40 kilogram sabu-sabu dan Kepala Satuan Narkoba Polres Bogor AKP Yuni Purwanti yang berhasil mengungkap kasus narkoba dengan barang bukti 3,9 ton ganja juga mendapat penghargaan.

Penerima penghargaan lainnya adalah Kepala Unit III Subdit II Direktorat Tindak Pidana Narkoba Badan Reserse Kriminal Polri AKBP Kristian P. Siagian yang mengungkap laboratorium pembuatan narkoba yang dikendalikan dari lembaga pemasyarakatan oleh terpidana mati Freddy Budiman.

Budi Waseso berharap pemberian penghargaan bisa menjadi motivasi bagi polisi lainnya untuk meningkatkan kinerja dalam memberantas jaringan narkoba.

"Motivasi kepada mereka yang berhasil dalam melaksanakan tugas di lapangan dan motivasi juga bagi polisi-polisi lainnya," katanya.

Pewarta: Anita Permata Dewi
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2015