Ketua DPRP Papua, Yunus Wonda, di Jayapura, Senin, mengakui, Wandikbo masih diperiksa polisi setempat.
"Saya sempat mendampingi menemui penyidik bersama dua pengacara," kata Wonda yang mengaku kehadirannya ke Polda Papua sebagai umat gereja. Dia tidak katakan nama-nama pengacara itu.
Menurut dia, kehadirannya di Polda Papua hanya untuk memberi dukungan terhadap Wandikbo.
Wandikbo memimpin jemaat GiDI setempat hingga kini, dan kerusuhan Tolikara pada hari pertama Lebaran 2015 ini (17/7), diduga dipicu juga dari surat edaran organisasi keagamaan itu.
Pewarta: Evarukdijati
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2015