Manajer Chelsea itu melontarkan keluhan lantaran paran pemain asuhannya harus turun bertanding tiga kali dalam delapan hari, yakni dua laga di kompetisi Premier League, dan satu di pertandingan Liga Champions.
Jadwal yang padat tentunya mempengaruhi kebugaran para pemain yang pada gilirannya menelorkan hasil kurang maksimal bagi tim secara keseluruhan, kata Mourinho sebagaimana dikutip dari laman London Evening Standard.
Jadwal yang padat kemudian dituding sebagai salah satu faktor penyebab dari kegagalan tim asal Inggris untuk berbicara lantang di babak 16 besar dari kompetisi bergengsi di kawasan Eropa musim lalu.
Ini tentu saja memunculkan kekhawatiran mengenai jatah bagi Inggris di perhelatan Liga Champions.
Sementara itu, ketua Premier League, Richard Scudamore ingin melihat klub-klub Inggris lebih memiliki greget dan mendulang peran di kompetisi di kawasan Benua Biru.
Ia berharap organisasi yang ia pimpin mampu bersaing dan berperan lebih dominan di ajang Liga Champions, untuk itu memang diperlukan waktu yang memadai untuk memulihkan kebugaran para pemain.
Penerjemah: AA Ariwibowo
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2015