PR kita masih banyak"Jakarta (ANTARA News) - Temu Kreatif Nasional, dialog pelaku ekonomi kreatif, untuk pertama kalinya akan diadakan pada 4 Agustus di Indonesia Convention Exhibition, Tangerang.
"Bicara langsung kepada presiden tentang perkembangan terkini dari semua subsektor," kata aktris Olga Lydia yang menjadi koordinator acara "All Eyes to ICE", saat jumpa pers di Tangerang, Selasa.
Rembug Kreatif Nasional menjadi salah satu acara dalam rangkaian pembukaan gedung ICE. Rencananya Presiden Republik Indonesia Joko Widodo akan menghadiri acara tersebut untuk mendengar kendala yang dihadapi pelaku ekonomi kreatif sekaligus membahas solusinya.
Acara ini berawal dari keberadaan tim Rembuk Kreatif yang mempelajari Badan Ekonomi Kreatif sebagai institusi negara dan membuat pemetaan.
Tim tersebut kemudian merumuskan 16 subsektor ekonomi kreatif yang antara lain terdiri dari film, musik, tari, kerajinan tangan, fotografi, fesyen dan arsitektur.
Dalam pertemuan nasional pertama itu, kata Olga, perwakilan dari 16 subsektor di Bekraf akan hadir.
"Tidak hanya mereka yang merumuskan road map dar Bekraf, tapi di luar itu juga akan diundang," kata Olga dan menyebut sutradara Joko Anwar dan Nia Dinata merupakan perwakilan seniman yang akan ada di acara tersebut.
Olga yakin bila pelaku kompak, industri kreatif Indonesia akan segera maju.
"PR kita masih banyak," kata dia.
Pewarta: Natisha Andarningtyas
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2015
