... canting, tapi bukan dari batik, istri saya sengaja pesan dari kain-kain khas NTT, seperti dari Rote dan daerah-daerah lainnya di sana...
Jakarta (ANTARA News) - Canting baju yang biasanya terbuat dari kain batik, dibuat berbeda oleh keluarga Menteri Perindustrian, Saleh Husin, karena dibuat dari kain-kain khas Nusa Tenggara Timur, daerah asalnya.
Tiga buah canting baju dari kain-kain khas NTT di dalam sebuah frame berukuran besar tersebut dipajang di ruang tamu rumah dinasnya, di Jalan Widya Chandra III, Jakarta Selatan, seakan menyambut para tamu yang hadir dalam simakrama (bahasa Bali) alias open house Idul Fitri 1436 Hijriah yang digelar Menperin.
"Itu canting, tapi bukan dari batik, istri saya sengaja pesan dari kain-kain khas NTT, seperti dari Rote dan daerah-daerah lainnya di sana," kata Husin, saat menyambut para tamu yang dihadir di depan pintu bersama istrinya, Andreska Saleh Husin.
Pada simakrama itu, sejumlah tamu hadir seperti para pelaku industri asal domestik maupun asing, para duta besar negara sahabat, pihak Kamar Dagang dan Industri, Himpunan Pengusaha Muda Indonesia dan kerabat dekat Menperin.
Pada Idul Fitri kali ini, Husin tidak ikut ritual mudik ke kampung halaman, laiknya sebagian besar masyarakat Jakarta lainnya, karena sebagai menteri, ia merasa bertanggung jawab untuk bersiap diri di ibu kota.
"Tidak (mudik). Khan saya harus siaga, jadi di Jakarta saja," ujarnya.
Pewarta: Sella Gareta
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2015