Jakarta (ANTARA News) - Penerbangan maskapai Garuda Indonesia dari dan menuju Surabaya, awa Timur, masih terdampak perpanjangan penutupan Bandara Internasional Juanda akibat meningkatnya aktivitas Gunung Raung yang terus mengeluarkan abu vulkanik.

Pelaksana Harian Vice President Corporate Communications Garuda Indonesia Ikhsan Rosan dalam siaran pers di Jakarta, Jumat, mengatakan sesuai dengan Notam "Notice to Airman" Nomor 1453/15 mengenai perpanjangan penutupan Bandara Internasional Juanda Surabaya akibat aktivitas Gunung Raung hingga Jumat, 17 Juli 2015 pukul 12.00 WIB.

"Seluruh penerbangan Garuda Indonesia dari dan menuju Surabaya pada periode waktu tersebut tidak dapat dioperasikan," katanya.

Ikhsan mengatakan operasional penerbangan dari dan menuju Surabaya pada Jumat, 17 Juli 2015 setelah pukul 12.00 WIB akan disesuaikan dengan notifikasi terbaru dari otoritas penerbangan perihal dibuka atau tidaknya Bandara Internasional Juanda Surabaya.

Dia menyebutkan sebanyak 41 penerbangan Garuda Indonesia dari dan menuju Surabaya, termasuk di antaranya penerbangan dari Surabaya tujuan Balikpapan, Banjarmasin, Jakarta dan Denpasar maupun sebaliknya, dibatalkan akibat penutupan Bandara Internasional Juanda Surabaya tersebut.

Dia merinci, adapun rute-rute penerbangan Garuda Indonesia dari dan ke Surabaya yang terdampak oleh penutupan Bandara tersebut dan tidak beroperasi Jumat(17/07) diantaranya adalah penerbangan dengan nomor penerbangan Surabaya - Balikpapan pp : GA350, GA351, GA360, GA357D, GA537, GA356.

Selain itu, Banjarmasin- Surabaya pp : GA540, GA541 Jakarta - Surabaya pp : GA308. GA313, GA340, GA309, GA306, GA311,GA302, GA307, GA310 dan GA315.

Surabaya - Denpasar pp :GA345, GA340, GA339, GA338, GA341, GA342 dan Surabaya - Ujung Pandang pp : GA631 GA368, GA 364

Untuk mengantisipasi penumpukan penumpang pasca ditutupnya Bandara Internasional Juanda Surabaya, Ikshan mengatakan Garuda Indonesia telah menyiapkan dua pesawat wide body (berbadan besar) Boeing 747-400dan satu Airbus 330 untuk mengangkut penumpang yang penerbangannya terdampak akibat aktivitas erupsi Gunung Raung.

"Penerbangan dengan pesawat tersebut akan mulai diberangkatkan pada pukul 12.30 WIB setelah Bandara Internasional Juanda Surabaya resmi dibuka," katanya.

Selain itu, dia mengatakan Garuda Indonesia juga akan menawarkan opsi pengalihan rute penerbangan dengan tujuan Solo bagi para penumpang yang jadwal penerbangannya terkena dampak pembatalan pasca belum beroperasinya Bandara Internasional Juanda Surabaya, melalui penerbangan GA304 pukul 06.30 WIB dengan pesawat Boeing 737-800 dan penerbangan GA308 yang akan diberangkatkan pada pukul 08.50 WIB dengan pesawat Airbus 330-300.

Sebelumnya pasca dikeluarkannya NOTAM nomor A1450 terkait penutupan Bandara Internasional Juanda hingga pukul 06.00 WIB pada hari ini, sebanyak 11 penerbangan Garuda Indonesia dari Jakarta ke Surabaya dan 48 penerbangan dari dan ke Surabaya dibatalkan akibat penutupan bandara Juanda Surabaya tersebut.

Selain penerbangan dari dan menuju Surabaya, hingga saat ini seluruh penerbangan Garuda Indonesia dari dan menuju Bandara Abdulrachman Saleh Malang, Bandara Belimbingsari Banyuwangi, dan Bandara Notohadinegoro Jember juga tidak dapat dioperasikan sebagai dampak peningkatan aktivitas Gunung Raung.

"Berkaitan dengan situasi tersebut, bagi para penumpang yang telah memiliki jadwal penerbangan dari dan menuju kota-kota tersebut dapat melakukan penjadwalan ulang maupun penyesuaian rute penerbangannya tanpa dikenakan biaya," katanya.

Pewarta: Juwita Trisna Rahayu
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2015