"Puncak arus mudik Lebaran di Terminal Bus Tirtonadi Solo, itu hanya terjadi untuk yang arah ke daerah Jawa Timur seperti Surabaya, Malang, Jember, Banyuwangi, Madiun, Ngawi, sementara yang arah ke barat Semarang, Yogyakarta, Purwokerto, Cilacap, Pekalongan biasa," kata Kepala Terminal Bus Tirtonadi Solo Eko Agus Susanto di Solo, Rabu.
Ia mengatakan bus-bus ekstra Lebaran yang masuk Solo dan menurunkan penumpangnya itu sebagian besar terus melanjutkan perjalanan ke arah timur.
"Ya meskipun telah terjadi puncak arus mudik ke arah timur tetapi semua calon penumpang biasa diangkut".
Dikatakan kalau menjelang Lebaran seperti sekarang ini biasanya calon penumpang dari Terminal Bus Tirtonadi Solo yang ramai kearah timur, seperti Surabaya, Malang, Banyuwangi, Jember, Madiun NGawi, tetapi kalau setelah lebaran baru yang arah ke barat gantian ramai.
Eko mengatakan dari H-7 sampai H-3 bus yang masuk di Terminal Bus Tirtonadi Solo tercatat 10.605 armada dengan menurunkan penumpang sebanyak 144.238 orang, sementara itu bus yang berangkat 8.423 armada dengan mengangkut94.954 orang.
Ia mengatakan untuk bus ekstra Lebaran yang datang tercatat 719 armada dengan menurunkan penumpang25.762 orang. Untuk bus ekstra Lebaran yang masuk Solo, sebagian besar dari Jakarta dan daerah sekitarnya.
Sementara itu sampai H-3 untuk bsu ekstra Lebaran yang diberangkatkan dari Terminal Bus Tirtonadi Solo belum ada.
"Ya memang untuk bus ekstra Lebaran yang diberangkat dari Solo belum ada, dan biasanya terjadi pada arus balik".
Pewarta: Joko Widodo
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2015