30 ribu penumpang turun melalui Tanjung Emas

Kapal-kapal ini tidak hanya membawa penumpang dari Jakarta tetapi juga dari Kumai, Sampit, Banjarmasin, Pontianak, dan Batulicin"

Semarang (ANTARA News) - Sudah 30 ribu penumpang turun melalui Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Jawa Tengah, sejak H-15 hingga H-3 Lebaran.

"Hingga tadi pagi ada 31 kapal, tepatnya ada 30.915 penumpang yang turun dari sejumlah daerah di Indonesia," kata Manajer SDM dan Umum PT Pelindo III Cabang Tanjung Emas Nugroho Christianto di Semarang, Selasa.

Menurutnya, sesuai dengan rencana hari ini ada tiga kapal yang sandar di Pelabuhan Tanjung Emas yaitu tadi pagi ada Dobonsolo yang membawa 1.831 penumpang, siang hari ada KRI Banda Aceh dengan 1.824 penumpang dengan 735 sepeda motor, dan Dharma Lautan Utama yang sedianya akan sandar pada malam ini.

"Seluruh kapal tersebut membawa penumpang dari Jakarta, khusus untuk KRI Banda Aceh itu gratis. Tepatnya ada empat kapal yang membawa penumpang secara gratis pada arus mudik kali ini, semuanya dari Jakarta," katanya.

Pada arus mudik kali ini, kapal terakhir yang membawa penumpang akan sandar pada H-1 mendatang. Total jumlah kapal yang sandar pada arus mudik kali ini mencapai 38 kapal.

"Kapal-kapal ini tidak hanya membawa penumpang dari Jakarta tetapi juga dari Kumai, Sampit, Banjarmasin, Pontianak, dan Batulicin," katanya.

Sementara itu, sesuai dengan prediksi awal, pihaknya memastikan pada tahun ini jumlah pemudik dengan kapal laut jauh berkurang dibandingkan tahun lalu. Tepatnya, untuk jumlah penurunan mencapai 10 persen.

"Bisa jadi karena para pemudik ini memanfaatkan tiket pesawat yang sekarang banyak dijual murah, dari sisi waktu juga lebih cepat dibandingkan kapal," katanya.