Jakarta (ANTARA News) - Industri perfilman potensial untuk menjadi lokomotif industri lainnya seperti fesyen, demikian disampaikan Dirjen Industri Kecil Menengah Kementerian Perindustrian Euis Saedah.
"Setidaknya, ada dua ekonomi kreatif yang didongkrak oleh film, yakni production design dan costume design," kata Dirjen IKM Kemenperin Euis Saedah di Jakarta, Selasa.
Euis mengatakan, industri film nasional sudah banyak memajukan dua hal tersebut, terlebih jika semakin banyak produser dari luar negeri yang memproduksi filmnya di Indonesia.
Euis menambahkan, digenjotnya production design dan costume design tersebut setidaknya bisa mengurangi penggunaan peralatan syuting yang selama ini kebanyakan diimpor dari luar negeri.
"Ternyata, peralatan syuting film di Indonesia ini masih banyak sekali yang impor. Bahkan, dalam memproduksi film Indonesia itu sendiri. Makanya, saya ingin kelak bisa memberdayakan buatan lokal," ujar Euis.
Menurutnya, pengembangan penggunaan production design dan costume design tersebut, akan mampu mengurangi komponen syuting dari luar negeri.
Pewarta: Sella Panduarsa Gareta
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2015