Painan, Sumbar (ANTARA News) - Pemerintah mengingatkan pemudik untuk mewaspadai 17 titik rawan bencana alam di jalan lintas barat Sumatera Kabupaten Pesisir Selatan, Sumataera Barat.
Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi Pesisir Selatan Iqbal Rama Dipayana di Painan Minggu mengatakan 7 titik tersebut rentan bencana alam seperti longsor, pohon tumbang, atau muncul genangan air ketika hujan.
Titik-titik rawan tersebut terdapat di enam kecamatan yakni Koto XI Tarusan sebanyak enam titik, Bayang tiga titik, IV Jurai dua titik, Ranah Pesisir satu titik, Batangkapas dua titik dan Basa Ampek Balai Tapan tiga titik.
Ruas jalan nasional di kabupaten itu juga terdapat banyak tikungan tajam, tanjakan dan turunan. Maka itu pemudik dan balik lebaran juga harus berhati hati, apalagi saat hujan, pengemudi harus dapat mengatur kecepatan kendaraannya dan hindari terburu buru.
Menurutnya, kepadatan arus transportasi melewati jalan nasional di kabupaten itu akan terjadi mulai empat hari sebelum lebaran atau H-4 lebaran.
Mengantisipasi kemacetan arus lalulintas akibat bencana yang bakal terjadi di titik ruas jalan nasional tersebut saat mudik dan balik, Pemkab setempat menyiagakan empat unit alat berat di tiga tempat.
Alat berat itu ditempatkan antara lain satu unit di Siguntur Kecamatan Koto XI tarusan, 2 unit di Painan Kecamatan IV Jurai dan satu unit di Tapan Kecamatan Basa Ampek Balai.
Alat-alat berat tersebut akan disiagakan hingga H+7 Lebaran.
Pewarta: Junisman
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2015