Jakarta (ANTARA News) - Jika Anda tergolong mereka yang takut menghadapi situasi sosial, cobalah bersikap baik pada orang lain. Sebuah studi dalam Springer's journal Motivation and Emotion, memperlihatkan, bersikap baik dapat membantu orang-orang dengan kecemasan sosial lebih mudah bergaul.

Dalam studi itu, Jennifer Trew dari Simon Fraser University dan Lynn Alden dari University of British Columbia, mengungkapkan kecemasan sosial lebih dari sekedar rasa malu berhadapan dengan publik.

Penderita umumnya akan sering menghindari pergaulan. Sekalipun kondisi ini bisa menghindarkan penderita mengalami rasa malu, namun mereka kehilangan dukungan dan keintiman hubungan dengan orang lain.

Mereka juga memiliki lebih sedikit teman, merasa tak aman saat berinteraksi dengan orang lain dan tak pernah merasakan hubungan akrab dengan orang lain. Para peneliti mengatakan, bersikap baik bisa meningkatkan kebahagiaan dan memicu interaksi positif secara luas.

Di samping itu, bisa membantu mereka yang mengalami kecemasan sosial lebih mudah bergaul. Untuk sampai pada kesimpulan ini, para peneliti meneliti 115 orang mahasiswa yang mengalami kecemasan sosial tingkat tinggi.

Ke-115 orang ini kemudian secara acak dibagi dalam tiga kelompok selama empat minggu periode intervensi. Satu kelompok diminta bersikap baik pada orang lain, misalnya menyiapkan makanan untuk rekannya atau melakukan kegiatan amal.

Sementara satu kelompok lainnya hanya diminta melakukan interaksi sosial tanpa harus bersikap baik.

Kemudian, kelompok terakhir, tidak diminta melakukan apapun. Hasil penelitian memperlihatkan, mereka yang bersikap baik pada orang lain berkurang keinginannnya untuk menjauhi situasi sosial.

"Sikap baik bisa membantu mengurangi tingkat kecemasan sosial dan membuat penderita mengurangi keinginannya menjauhi situasi sosial," kata Trew seperti dilansir Science Daily.

Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2015