Pekanbaru (ANTARA News) - Kebakaran besar lagi-lagi melanda Pasar Cik Puan di Jalan Tuanku Tambusai, Kota Pekanbaru, pada Senin malam.
Berdasarkan pantauan Antara, kebakaran di salah satu pasar tradisional tertua di Kota Pekanbaru itu mulai terjadi sekitar pukul 20.00 WIB. Api mulai padam dua jam kemudian, sekitar pukul 22.00 WIB setelah sekitar 10 mobil pemadam kebakaran diterjunkan ke lokasi kebakaran.
Petugas pemadam kebakaran bersama warga berupaya untuk mencegah api agar tidak menjalar ke kios lainnya dengan merobahkan petak-petak pedagang yang banyak terbuat dari kayu.
Lokasi kebakaran sendiri berjarak sekitar 100 meter dari halaman pasar di Jalan Tuanku Tambusai itu. Dulunya pasar ini juga merupakan terminal di Kota Pekanbaru.
Sementara itu pedagang berupaya melakukan penyelamatan barang dagangannya. Sedangkan ribuan masyarakat ikut menyaksikan kebakaran tersebut sehingga membuat macet jalan.
Akibatnya pihak kepolisian kepolisian sudah melakukan penutupan jalan sekitar 500 meter dari lokasi kebakaran pada sisi jalan menuju Jalan Sudirman. Penutupan jalan juga membuat macet kendaraan yang ingin menuju Jalan Sudirman.
Sampai saat ini penyebab kebakaran dan nilai kerugian belum diketahui, namun menurut pembicaraan masyarakat di lokasi, api berasal dari petak kedai bagian belakang.
Selain itu, cuaca kering di Pekanbaru selama dua pekan lebih dinilai juga menyebabkan api cepat menjalar. Hingga kini juga belum dikabarkan ada korban jiwa dalam kebakaran itu.
Berdasarkan catatan Antara, Pasar Cik Puan sudah berkali-kali dilanda kebakaran. Kebakaran besar pernah melanda pasar ini pada April 2009, meluluh-lantahkan sekitar 400 loket penjual dan mengakibatkan kerugian materi sekitar Rp10 miliar.
Kebakaran kembali terjadi di pasar itu berturut-turut pada tahun 2011, 2012 dan 2013.
Hingga kini pasar yang seharusnya dikelola oleh Pemerintah Kota Pekanbaru itu tidak pernah sepenuhnya pulih dari kebakaran beruntun itu.
Pedagang secara swadaya membangun kios dari kayu di lokasi kebakaran, sedangkan bangunan permanen yang rencananya akan dibangun pasar oleh Pemerintah Kota Pekanbaru justru mangkrak sejak tiga tahun terakhir.
Pewarta: Bayu Agustari Adha
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2015