WASHINGTON, 6 Juli 2015 (Antara/PRNewswire) --Mantan Jaksa Agung AS, Eric H. Holder Jr.kembali bergabung dengan Covington sebagai partner setelah lebih dari enamtahun menjabat sebagai penegak hukum tertinggi di AS.

Foto - http://photos.prnewswire.com/prnh/20150626/226104

Logo - http://photos.prnewswire.com/prnh/20150211/174954LOGO

Holder akan berbasis di kantor Covington diWashington dan menangani permasalahan investigasi dan litigasi kompleks,termasuk permasalahan berskala internasional, dan juga permasalahan kepatuhanperaturan yang signifikan dan perlindungan dari pencemaran nama baik yangsubstansial.

"Merupakan kebanggaan bagi kami untuk menyambutEric kembali ke perusahaan ini setelah pengabdiannya sebagai jaksa agung,"ujar ketua komite manajemen Covington, Timothy Hester."Eric memulai karir praktik swastanya sebagai partner di Covington, dandan kini, dia akan kembali bekerjasama dengan kami sebagai mitra, pemimpin,penasihat klien, dan advokat."

Holder adalah jaksa agung dengan masa pengabdianketiga terlama di dalam sejarah AS dan juga merupakan warga Amerika Serikatketurunan Afrika pertama yang menempati posisi tersebut. Sebagai anggotakabinet pemerintahan Presiden Obama dan kepala Departemen Kehakiman AS, dia lahyang paling bertanggung jawab dalam melaksanakan dan mendukung upaya pemerintahuntuk mengatasi berbagai permasalahan penting terkait hukum dan kebijakanpublik, yang termasuk investigasi dan peradilan keamanan nasional; kasusantimonopoli, penipuan, dan perpajakan yang penting; pembelaan hak suara dankesetaraan perkawinan; dan reformasi sistem peradilan kriminal federal. Pada2014, Holder masuk ke dalam daftar 100Most Influential People pada majalah Time, dengan pernyataan kalau dia"telah bekerja tanpa lelah untuk mewujudkan keadilan bagi seluruh elemenmasyarakat."

Keberhasilan Holder menjadi Jaksa Agung ASmenandakan pencapaian yang luar biasa di dalam karirnya sebagai praktisi hukumpublik. Sebelum bergabung dengan Covington pada 2001, dia menjabat sebagaiWakil Jaksa Agung dan Jaksa untuk District of Columbia selama masa pemerintahanPresiden Clinton. Sebelumnya, beliau ditunjuk sebagai Associate Judge padaMahkamah Agung District of Columbia secara langsung oleh Presiden Reagan pada1988. Jauh sebelum karirnya sebagai hakim, beliau berprofesi sebagai jaksa penuntutumum kasus korupsi publik di Departemen Kehakiman AS bagian Integritas Publik,yang merupakan awal karirnya di dunia legal setelah kelulusanya dari ColumbiaLaw School pada 1976.

Holder pernah menjadi partner pada Covington mulaitahun 2001 hingga Februari 2009, sebelum Presiden Obama menunjuknya, dandisetujui oleh Senat, sebagai Jaksa Agung AS ke-82.

"Kembali bergabung dengan Covington rasanyabagaikan pulang ke rumah. Saya sangat bahagia untuk dapat bergabung lagi denganfirma ini dan berkesempatan untuk sekali lagi bekerjasama dengan tim pengacaradan staf yang sungguh luar biasa, yang sangat saya hormati," ujar Holder."Alasan saya kembali ke Covington adalah alasan yang sama saat pertamakali saya bergabung dengan firma ini - komitmennya untuk memberikan layananyang terbaik kepada para klien, kultur kebersamaan dan kerja tim yang sangatkental, dan dedikasinya terhadap pro bono dan layanan publik."

Di dunia yang disesaki oleh berbagai jenisperaturan, Covington & Burling LLP membantu para kliennya menghadapiberbagai permasalahan, kesepakatan, dan sengketa yang paling kompleks.Didirikan pada 1919, firma hukum ini memiliki lebih dari 850 pengacara yangtersebar di Beijing, Brusel, London, Los Angeles, New York, San Fransisco,Seoul, Shanghai, Silicon Valley, dan Washington.

Kontak: Rebecca Carr

+1-202-662-5110

rcarr@cov.com

Pewarta: PR Wire
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2015