Dalam beberapa tahun terakhir, seiring denganpesatnya pertumbuhan instalasi pembangkit listrik tenaga surya di seluruh dunia,standar dan kriteria sertifikasi kehandalan dan kinerja modul surya secararutin ditingkatkan dan diperluas demi memenuhi tingginya permintaan pasar atasproduk-produk energi surya yang lebih berkualitas dan lebih handal, sertamemenuhi regulasi keamanan, lingkungan, dan unsur bahan berbahaya yangditerbitkan oleh pemerintah di masing-masing negara dan berbagai tingkatan.
Tes kebakaran Class A untuk modul surya Type 1 yangsesuai dengan standar UL-1703 menguji modul surya untuk tahan terhadap kontak apilangsung selama lebih dari 10 menit (suhunya mencapai 760±28oC, dengankecepatan angin mencapai 5.4±0.2m/d, jarak perambatan api yang diizinkandibawah 1,82 meter). Kriteria tes Class A jauh lebih berat dibandingkan tesClass C, yang terlebih dahulu telah dilewati oleh JA Solar, yang membutuhkanwaktu kontak kebakaran langsung hanya selama empat menit (dengan suhu mencapai704±28oC, kecepatan angin mencapai 5.4±0.2m/d, dan jarak perambatan api yangdiizinkan dibawah 3,9 meter). Selama berlangsungnya tes tersebut, ternyatamodul Type 1 JA Solar tak hanya mampu menahan panas yang luar biasa tanpaterbakar sama sekali, tapi juga kobaran api bahkan tak dapat menembus panelsurya dari modul ini.
Keberhasilan modul Type 1 JA Solar untuk lulus tesClass A UL1703 sekali lagi membuktikan komitmen jangka panjang JA Solar untukmenyediakan berbagai produk surya yang berkinerja dan berkualitas tinggi danhandal bagi para konsumen kami, dan untuk memenuhi tingginya permintaan duniauntuk energi bersih melalui inovasi teknologi dan penyempurnaan kinerja yangtiada henti.
Logo - http://photos.prnasia.com/prnh/20150522/0861504483LOGO
Pewarta: PR Wire
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2015