Athena (ANTARA News) - Perdana Menteri Yunani Alexis Tsipras menyatakan hasil referendum bailout yang dimenangkan kubu yang menolak bailout karena syarat-syarat penghematan yang dipaksakan kreditor asing Yunani itu membuat negeri ini bisa melakukan negosiasi yang lebih bermartabat dengan kreditor-kreditornya dari Uni Eropa dan Dana Moneter Internasional IMF.
Menyusul hasil sementara referendum bailout Minggu waktu setempat, Tsipras menyatakan hasil referendum itu mengartikan para kreditor terpaksa menjawab masalah-masalah mengenai pengenduran tekanan utang yang luar biasa kepada Yunani.
"Kali ini, utang akan berada di meja negosiasi," kata dia dalam pidato yang disiarkan televisi.
Dia menegaskan bahwa laporan IMF pekan ini memastikan bahwa restrukturisasi utang Yunani adalah keharusan.
Sementara itu, menyusul kekalahan pendukung "ya" untuk bailout IMF dan kreditor asing itu, pemimpin oposisi Yunani dari kubu konservatif Antonis Samaras menyatakan mengundurkan diri.
"Saya memahami bahwa gerakan besar kita memerlukan awal yang baru. Sejak hari ini saya mundur dari kepemimpinan," kata Ketua Partai Demokrasi Baru yang juga mantan perdana menteri ini dalam siaran televisi seperti dikutip AFP.
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2015