Bogor, Jawa Barat (ANTARA News) - Lima pintu rumah kontrakan milik Gidion warga Lebak Pasar, Kelurahan Babakan Pasar, Kota Bogor, Jawa Barat, ludes dilalap si jago merah, Minggu petang sekitar pukul 18.00 WIB, saat orang tengah berbuka puasa.
Menurut keterangan warga, pemicu terjadinya kebakaran karena petasan yang dimainkan oleh anak-anak, belum diketahui pasti apa yang disambar oleh petasan hingga menimbulkan suara ledakan, dan menyulut api.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, tetapi empat kepala keluarga yang terdiri atas 17 jiwa terpaksa mengungsi karena tempat tinggalnya hangus terbakar.
Sebanyak empat unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan api yang berada di tengah pemukiman warga. Akses yang cukup sulit membuat upaya pemadaman api sedikit terhambat.
"Akses menuju lokasi sangat sempit, karena berada di tengah pemukiman warga, sehingga mobil unit Damkar tidak bisa masuk. Api baru bisa dipadamkan setelah satu jam," kata Djaya, petugas Pemadam Kebakaran BPBD Kota Bogor.
Kebakaran tersebut menimbukan duka bagi Ibu Erna, Asep, Rita dan Euis yang mengontrak di kontrakan tersebut. Rumah yang mereka tempati selama beberapa tahun, hangus terbakar di saat Lebaran Idul Fitri akan menjelang.
Berdasarkan catatan dari Pemadam Kebakaran BPBD Kota Bogor, sudah terjadi empat kali kebakaran di empat lokasi berbeda-beda selama Ramadhan 1436 Hijriah ini. Kebakaran sebelumnya terjadi di Jalan Pemda, dua unit ruko berlantai tiga terbakar pada Sabtu (27/6) lalu.
Pewarta: Laily Rahmawati
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2015