Menurut studi yang dipublikasikan dalam jurnal Medicine and Science in Sports and Exercise itu, olahraga jenis aerobik meningkatkan kesehatan vaskular. Kondisi ini berdampak pada peningkatkan kemampuan kognitif seseorang di masa depan.
Untuk sampai pada temuan itu, para peneliti dari Universitas Texas meminta sejumlah partisipan melakukan olahraga aerobik dengan tingat tinggi selama empat hari atau tujuh jam dalam seminggu.
Sementara partisipan lainnya diminta melakukan olahraga kurang dari sejam seminggu.
Hasil penelitian memperlihatkan, partisipan yang melakukan olahraga tujuh jam dalam seminggu memiliki fungsi vaskular atau aliran darah ke otak yang lebih baik dibandingkan mereka yang lebih banyak diam.
Penulis studi, Dr. Martha Pyron mengatakan, orang di usia pertengahan yang melakukan olahraga terutama lari memiliki kesehatan kardiovaskular yang lebih baik. Begitu juga kemampuan kognitifnya, demikian dilansir Indian Express.
Penerjemah: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2015