BPS: penumpang angkutan udara naik 8,68 persen

Jakarta (ANTARA News) - Badan Pusat Statistik (BPS) mengatakan jumlah penumpang angkutan udara domestik tercatat mencapai 5,9 juta orang hingga Mei 2015 atau meningkat sebanyak 8,68 persen dibanding bulan sebelumnya.

"Kenaikan jumlah pengguna angkutan udara terjadi di lima bandara besar yang diamati," ujar Kepala BPS Suryamin di kantornya, Jakarta, Rabu.

Ia menuturkan data hasil pengamatan yang didapatkan instansinya menerangkan penumpang di Bandara Ngurah Rai (Bali) naik hingga 12,68 persen, penumpang di Bandara Hasanuddin (Makassar) meningkat 11,51 persen.

Selanjutnya, lonjakan pengguna angkutan udara di Bandara Soekarno Hatta (Jakarta), Juanda (Surabaya), serta Kualanamu (Medan) masing-masing mencapai 10,97 persen, 10,71 persen, dan 6,84 persen.

Sedangkan jumlah penumpang domestik terbesar periode Mei 2015, menurut dia, berasal dari Bandara Soekarno Hatta sebesar 1,7 juta orang atau 28,01 persen, yang kemudian diikuti Bandara Juanda sebanyak 568,3 ribu orang atau setara dengan 9,61 persen total penumpang angkutan udara nasional.

Sementara itu, pengguna jasa angkutan udara dengan tujuan luar negeri pada bulan yang sama juga melaju sebesar 3,16 persen atau sebanyak 1,2 juta orang.

"Kalau jumlah penumpang penerbangan internasional meningkatnya di Bandara Ngurah Rai dan Soekarno Hatta. Namun menurun di tiga lapangan terbang lain, yaitu Hasanuddin, Kualanamu, dan Juanda," tambahnya.