Pesawat angkut Herkules C-130 milik TNI AU yang juga membawa puluhan warga sipil jatuh ke kawasan pemukiman penduduk setelah dua menit mengudara dari Bandara Polonia, Medan, Sumatera Utara, Selasa petang kemarin.
Sudah 141 korban jiwa dievakuasi dari lokasi kejadian, namun diperkirakan jumlah tersebut masih akan bertambah.
Presiden Jokowi sendiri menyatakan berbelasungkawanya di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, selagi memperingati Hari Bhayangkara ke-69.
"Evakuasi korban kecelakaan pesawat Hercules telah dilakukan dan saya juga telah memerintahkan investigasi mendalam soal penyebab kecelakaan ini dan segera dilakukan," ujar Jokowi seraya memerintahkan Menteri Pertahanan dan Pnglima TNI melakukan perombakan mendasar tentang manajemen alutsista TNI dan sistem pengadaan alutsista.
"Saya juga ingin TNI memperkuat sistem zero accident atau kecelakaan nihil untuk penggunaan alutsista TNI seperti pesawat tempur, pesawat angkut, kapal perang, kapal selam dan lainnya," ujar Jokowi.
Sementara itu di Lanud Halim Perdanakusumah, Jakarta, 16 ambulans milik TNI AU dipersiapkan untuk mengangkut jenazah anggota TNI AU korban kecelakaan pesawat Hercules itu.
Keenambelas ambulans sudah bersiaga di sekitar landasan pacu Lanud Halim Perdanakusumah untuk mengantarkan jenazah korban kecelakaan ke rumah duka masing-masing.
Pewarta: Ageng Wibowo
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2015
