Jambi (ANTARA News) - Jajaran Polda Jambi mengerahkan satuan intel dan reskrim untuk memburu kawanan perampok yang kini kembali beraksi di jalan penghubung jalur lintas Sumatera (jalinsum).
Kabid Humas Polda Jambi, AKBP Yatim Suyatmo mengatakan di Jambi, Senin, kawanan perampok dengan cara menghentikan laju kendaraan setelah menebang batang pohon lalu melintangkannya di atas jalan kini kembali beraksi.
Kondisi jalan yang sepi dan kiri-kananya terdapat hutan belukar antara desa Muara Tembesi, Kabupaten Batanghari dengan Desa Pauh, Kabupaten Sarolangun merupakan kawasan yang sering dijadikan tempat perampok untuk mencari mangsanya.
Aksi perampok yang terjadi akhir minggu pertama awal 2007 terhadap Hen (29) pengemudi bus travel Family Raya rute Jambi-Bangko yang dianiaya dan kini dirawat di rumah sakit di Padang, Sumatera Barat.
Saat melintas di jalan sepi sekitar pukul 17:00 Wib di Kecamatan Mandiangin, korban melihat ada pohon kayu melintang dan menghambat perjalanan, sehingga dia menghentikan kendaraanya.
Berniat untuk menyingkirkan pohon tersebut, tiba-tiba dari arah belakang datang dua sepeda motor yang dikendarai empat pelaku yang langsung menodongkan senjata tajam, memcahkan kaca mobil dan menganiaya korban.
Empat pelaku memaksa penumpang kendaraan tersebut menyerahkan perhiasan dan uang yang dibawanya dengan ancaman senjata tajam.
Setelah menganiaya korban dan berhasil menguras uang serta perhiasan penumpang senilai Rp40 juta, kawanan perampok itu langsung menghilang di tengah kegelapan malam.
Aksi perampokan itu kini menjadi perhatian serius Polres Batanghari dan Sarolangun untuk memburu pelakunya, dan perintah Kapolda petugas untuk tidak ragu bertindak, bila perlu melakukan tembak di tempat, kata Yatim Suyatmo.(*)
Copyright © ANTARA 2007