"Menteri Perhubungan, Ignasius Jonan untuk berkoordinasi dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Korlantas Polri serta BUMN maupun swasta agar arus mudik dan balik berjalan lancar," kata Nizar Zahro di Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu.
"Kami minta angka kecelakaan ditekan, diminimalisir dengan meningkatkan bekerjasama antar instansi, Kementerian Perhubungan siapkan marka jalan, PU perbaiki jalan berlubang jadi baik, dan BUMN perintis angkutan laut, darat agar disiapkan armadanya," imbuhnya.
Ia juga meminta Kementerian PU dan Perumahan Rakyat untuk mempersiapkan infrastruktur seperti jalan.
"Kita punya tol sepanjang 327 km. Kami berikan warning pada Pak Basuki (Menteri PU-Pera) agar jalan-jalan nasional atau jalan tol dipersiapkan markanya, lengkapi penerangannya," kata politisi Gerindra itu.
Khusus untuk Kakorlantas, Nizar meminta personil yang ditugaskan di sepanjang jalur Jakarta-Jawa Tengah- Jawa Timur hingga Banyuwangi dipersiapkan dengan baik karena data dari Korlantas menyebutkan jalur ini tercatat paling padat saat mudik dan balik. Pemudik dari Jakarta, ujarnya, paling banyak (41 persen) ke Jateng, disusul 20 persen ke Jatim, sisanya Madura-Banyuwangi.
"Persoanil harus dipersiapkan karena kita tidak ingin 32 ribu korban jiwa yang meninggal setiap tahun itu terulang," jelasnya.
Pewarta: Zul Sikumbang
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2015