Semarang (ANTARA News) - Semua pelayaran dari Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Jawa Tengah, ditunda akibat cuaca buruk yang terjadi di sekitar Laut Jawa seminggu belakangan ini. Administratur Pelabuhan (Adpel) Tanjung Emas Semarang, Sukardi, di Semarang, Jumat, mengatakan Adpel sebagai pemilik otoritas di pelabuhan tidak akan memberikan izin berlayar selama kondisi cuaca masih buruk. Ia mengatakan, berdasarkan informasi dari BMG, cuaca masih akan buruk dan ketinggian ombak di tengah laut diperkirakan mencapai sekitar empat meter. "Sejak tanggal 30 Desember 2006, sudah tidak ada kapal penumpang yang berani berlayar. Kapal penumpang yang tidak berlayar antara lain KM Dharma Nusantara, KM Kartini, dan KM Egon," katanya. Ia mengakui akibat tidak ada pelayaran, pelabuhan mengalami kerugiaan, karena pelabuhan milik negara, kerugiaan tak terlalu penting, hal paling utama adalah pelayanan publik. "Akibat adanya larangan berlayar, pemilik kapal rugi, karena kapal yang seharusnya bisa melaju cepat, terpaksa memperlambat lajunya, sehingga waktu tempuh lebih lama dan BBM yang diperlukan lebih banyak," katanya.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2007