Roma (ANTARA News) - Klub Italia Parma resmi dinyatakan bangkrut sehingga harus turun ke liga amatir setelah tidak ada investor yang mengucurkan dana sampai tenggat waktu yang ditentukan yakni Senin (22/6).
"Para administrator (pengurus sementara) Parma FC, Angelo Anedda dan Alberto Guion, mengabarkan bahwa hingga pukul 14.00 tanggal 22 Juni 2015 (waktu Italia), tidak ada penawaran yang diterima untuk klub," tulis pernyataan resmi dilansir dari Football Italia, Senin.
"Pada waktu mendatang administrator akan bertemu dengan kreditur dan hakim pengadilan kebangkrutan, Pietro Rogato, untuk mengurus proses kebangkrutan," tambah pernyataan itu.
Akibatnya, Parma dipastikan tidak akan bermain di Serie B melainkan harus memulai kompetisi dari liga amatir Serie D sambil mengumpulkan pemain dan investor untuk bisa kembali ke divisi tertinggi sepak bola Italia.
Kebangkrutan Parma pun disesali pelatih Roberto Donadoni dengan mengatakan tim dan fans tidak pernah mengira klub akan bermain di liga amatir.
"Masalah ini berakhir dengan cara yang tidak diharapkan siapapun," kata Donadoni.
"Ini menimbulkan kekecewaan yang mendalam, yang bisa saya katakan sekarang penduduk kota dan fans tidak layak mendapatkan hal ini," katanya.
Sebelumnya Donadoni dan para pemain Parma rela tidak digaji selama semusim untuk menyelamatkan klub dari bangkrut kendati usaha mereka ternyata sia-sia.
Pewarta: Alviansyah Pasaribu
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2015