Sidoarjo (ANTARA News) - Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) mendukung pemerintah daerah (pemda) bersama pengusaha properti guna membangun perumahan rakyat.
"Pengadaan perumahan bagi masyarakat sebagai wujud pemanfaatan lahan yang mensejahterakan," kata Menteri ATR/Kepala BPN RI Ferry Mursyidan Baldan di Sidoarjo, Jawa Timur, Senin.
Dia menjelaskan pemerintah pusat melalui Kementerian ATR, serta Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat akan mendorong upaya pemda bersama pengembang dan perbankan untuk mengembangkan perumahan rakyat.
Ferry menilai pengembangan rumah bagi rakyat merupakan kebutuhan yang mendesak dan upaya memanfaatkan lahan untuk kesejahteraan.
Mantan anggota Komisi II DPR itu juga menyatakan pengembangan rumah rakyat mendukung program Presiden Joko Widodo terkait pengadaan sejuta rumah bagi masyarakat menengah.
Pada kesempatan itu, Ferry meminta pemda dapat mengurangi beban masyarakat menengah ke bawah dengan menggulirkan kebijakan penghapusan iuran Pajak Bumi dan Bangunan (PBB).
"Pembebasan PBB bagi masyarakat ekonomi lemah dengan iuran sebesar Rp100.000 hingga Rp200.000," ujar Ferry.
Melalui kebijakan tersebut, Ferry optimis semakin banyak warga masyarakat ekonomi lemah yang memiliki rumah layak huni.
Ferry berharap penghapusan PBB bagi masyarakat ekonomi menengah ke bawah tidak membebani kehidupan saat memiliki rumah.
Pewarta: Taufik Ridwan
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2015